Sistem informasi merupakan komponen yang saling berhubungan yang mengumpulkan (atau mendapatkan kembali), memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan kendali dalam suatu organisasi.
Berdasarkan definisi diatas dapat disimpulkan fungsi dari sistem informasi seperti
yang terlihat pada gambar dibawah ini.
Gambar 1 Gambaran sistem informasi
Tiga aktivitas dalam suatu system informasi menghasilkan informasi yang diperlukan oleh organisasi untuk membuat keputusan, mengendalikan operasi, meneliti permasalahan, dan menciptakan produk baru dan jasa. Aktivitas tersebut disebut adalah input, pengolahan/proses, dan output. Input menangkap atau mengumpulkan data mentah dari dalam dari dalam organisasi atau dari lingkungan eksternalnya. Pemrosesan mentransfer baris-baris masukan ke dalam suatu format yang lebih mengandung arti. Output mengalihkan informasi yang diproses kepada orang-orang yang akan menggunakannya atau kepada aktivitas yang membutuhkannya dan digunakan sebagai alat bantu dalam mengambil keputusan. Sistem informasi juga memerlukan umpan balik, yaitu output yang dikembalikan ke anggota-anggota organisasi yang bersangkutan untuk dievaluasi atau mengkoreksi tahap input.
Referensi: Astuti, Rini (dkk).2009.Sistem Informasi Manajemen. Bandung, Politeknik Telkom
Artikel Terkait:
LEARNING
- Peran Penting Teknologi Informasi Dalam Dunia Perbankan
- Konsep Pemrograman Web
- Mendeteksi Adware Tracking Cookie Di Komputer
- Media Transmisi Tanpa Kabel (Wireless)
- Pengaturan Status DNS dan Apache Web Server Menggunakan Pemrograman Shell
- Aplikasi Kalkulator Sederhana Menggunakan Pemrograman Shell (LINUX)
- Kejahatan Internet Dengan Metode Phising
- Apa itu Spycam?
- Decision Support Systems (DSS)
- Kelebihan Dan Kekurangan Sistem Operasi Linux
- Media Transmitter dalam Jaringan Komputer
- Mengenal Perangkat Keras Jaringan
- SISTEM KERJA DAN KOMPONEN PEMBANGUN TOUCH SCREEN
- Sekilas Tentang Interior Gateway Routing Protocol (IGRP)
- Database Sistem Client Server
- Sekilas Tentang Aplikasi Wine Pada Linux
- Disk Management Pada Sistem Operasi Windows
- Membangun Apache Web Server (Linux Ubuntu)
- Membangun DNS Server (Linux Ubuntu)
- Virtual Defacement dengan XSS (Cross-Site Scripting)
- XSS Menyerang MySpace
- Serangan XSS (Cross-Site Scripting)
- Cara Menampilkan Kode HTML Dalam Artikel Yang Kita Posting
- Sistem Operasi LINUX
2 komentar:
12 Oktober 2015 pukul 04.46
Nice post, things explained in details. Thank You.
8 Agustus 2017 pukul 22.02
That is an extremely smart written article. I will be sure to bookmark it and return to learn extra of your useful information. Thank you for the post. I will certainly return.
Posting Komentar